Jadwal Kejuaraan Dunia BWF 2025: Tiga Wakil RI Berburu Medali di Perempat Final

Perjuangan para punggawa bulu tangkis Indonesia di panggung paling bergengsi, Kejuaraan Dunia BWF 2025, kini memasuki babak-babak paling krusial. Harapan Merah Putih untuk membawa pulang medali kini berada di pundak tiga wakil yang berhasil melaju ke babak perempat final. Babak delapan besar yang akan digelar di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Jumat (29/8) ini akan menjadi ujian sesungguhnya.

Ketiga wakil yang tersisa—ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Juga ada tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung—akan menghadapi lawan-lawan yang sangat berat. Kemenangan di babak ini tidak hanya memastikan mereka melangkah ke semifinal, tetapi juga secara otomatis mengamankan medali perunggu bagi Indonesia. Seluruh mata pencinta bulu tangkis di tanah air kini tertuju pada mereka, berharap dan berdoa agar asa medali tetap terjaga.

Jadwal Kejuaraan BWF 2025 : Pertandingan Wakil Indonesia di Perempat Final (Jumat, 29 Agustus 2025)

Berikut adalah jadwal lengkap perjuangan tiga wakil Indonesia di babak perempat final Kejuaraan Dunia BWF 2025. Perkiraan waktu pertandingan dalam WIB, dapat berubah sesuai durasi pertandingan sebelumnya:

  • Ganda Campuran: Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (Indonesia/Unggulan 7) vs. Seo Seung Jae/Chae Yu Jung (Korea Selatan/Unggulan 4) – sekitar pukul 18.00 WIB
  • Tunggal Putri: Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia/Unggulan 8) vs. An Se Young (Korea Selatan/Unggulan 1) – sekitar pukul 20.00 WIB
  • Ganda Putra: Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (Indonesia/Unggulan 5) vs. Liang Wei Keng/Wang Chang (Tiongkok/Unggulan 2) – sekitar pukul 22.00 WIB

Analisis Pra-Pertandingan: Tantangan Berat di Depan Mata

1. Rinov/Pitha vs. Seo/Chae: Ujian Melawan Juara Dunia Bertahan

Ini adalah tantangan terberat bagi Rinov/Pitha. Mereka akan berhadapan dengan pasangan nomor satu dunia saat ini dan juara dunia bertahan, Seo Seung Jae/Chae Yu Jung. Secara rekor pertemuan, pasangan Korea Selatan ini sangat dominan. Namun, Rinov/Pitha menunjukkan performa yang terus menanjak di turnamen ini. Kunci kemenangan bagi mereka adalah keberanian Pitha untuk bermain sangat agresif di depan net, memotong bola-bola dari Chae Yu Jung, sementara Rinov harus mampu memberikan tekanan dari lini belakang dan tidak terpancing permainan cepat Seo Seung Jae.

2. Gregoria Mariska vs. An Se Young: Menantang Sang Ratu Bulu Tangkis

Gregoria akan menghadapi misi yang nyaris mustahil: menaklukkan An Se Young. Ratu bulu tangkis asal Korea Selatan ini adalah pemain yang paling sulit dikalahkan saat ini, dengan pertahanan yang luar biasa rapat dan stamina yang tak terbatas. Untuk bisa menang, Gregoria tidak bisa hanya mengandalkan permainan reli. Ia harus berani memainkan pukulan-pukulan tipuan yang menjadi andalannya, mengubah-ubah tempo, dan yang terpenting, meminimalkan kesalahan sendiri. Kemenangan akan menjadi sebuah kejutan besar, tetapi bukan tidak mungkin jika Gregoria bisa tampil lepas.

3. Fajar/Fikri vs. Liang/Wang: Duel Ganda Putra Paling Panas

Ini adalah partai ulangan dari final China Open 2025 bulan lalu, di mana Fajar/Fikri berhasil menang. Pertandingan ini diprediksi akan menjadi yang paling sengit dan eksplosif. Liang Wei Keng/Wang Chang dikenal dengan gaya permainan mereka yang super cepat dan bertenaga. Fajar, sebagai pemain yang lebih senior dan berpengalaman, harus mampu meredam kecepatan lawan dengan permainan yang lebih taktis dan cerdas di depan net. Sementara itu, Fikri harus siap meladeni adu smes dengan Liang Wei Keng. Siapa pun yang bisa mengontrol area depan net akan memenangkan pertandingan ini.

Di dunia olahraga, tekanan di level tertinggi adalah hal yang harus dihadapi semua atlet dan bahkan manajer. Sebuah keputusan yang salah bisa berakibat fatal, seperti yang terlihat pada kisah Ole Gunnar Solskjær yang dipecat Besiktas setelah hasil yang mengecewakan. Para atlet Indonesia ini pun berada di bawah tekanan serupa untuk bisa memberikan hasil terbaik.

Untuk mengikuti hasil pertandingan secara langsung dan melihat bagan turnamen lengkap, para penggemar bisa mengunjungi situs web resmi BWF World Championships.

Satu Langkah Lagi Menuju Podium Kebanggaan

Pada akhirnya, babak perempat final adalah garis pemisah antara harapan dan kepastian. Tiga wakil Indonesia yang tersisa di Kejuaraan Dunia BWF 2025 ini akan berjuang habis-habisan untuk bisa melewati rintangan berat di depan mereka. Terlepas dari siapa pun lawannya, mereka membawa harapan dari 280 juta rakyat Indonesia. Ini adalah saatnya bagi kita semua untuk bersatu dalam doa dan dukungan, berharap agar setidaknya satu, atau bahkan semua, dari mereka berhasil mengamankan satu langkah terakhir menuju podium kebanggaan dunia. Terus berjuang, Garuda!

You May Also Like